Minggu, 24 Oktober 2010

fungSi gUnung

Fungsi Gunung

Oleh mikyad
Al Qur’an mengarahkan perhatian kita pada fungsi geologis penting dari gunung.
“Dan telah Kami jadikan di bumi ini gunung-gunung yang kokoh supaya bumi itu (tidak)
goncang bersama mereka…” (Al Qur’an, 21:31)
Sebagaimana terlihat, dinyatakan dalam ayat tersebut bahwa gunung-gunung berfungsi
mencegah goncangan di permukaan bumi. Kenyataan ini tidaklah diketahui oleh siapapun di masa ketika Al Qur’an diturunkan. Nyatanya, hal ini baru saja terungkap sebagai hasil penemuan geologi modern.
Menurut penemuan ini, gunung-gunung muncul sebagai hasil pergerakan dan tumbukan dari
lempengan-lempengan raksasa yang membentuk kerak bumi. Ketika dua lempengan
bertumbukan, lempengan yang lebih kuat menyelip di bawah lempengan yang satunya,
sementara yang di atas melipat dan membentuk dataran tinggi dan gunung. Lapisan bawah
bergerak di bawah permukaan dan membentuk perpanjangan yang dalam ke bawah. Ini
berarti gunung mempunyai bagian yang menghujam jauh ke bawah yang tak kalah besarnya dengan yang tampak di permukaan bumi.
Dalam tulisan ilmiah, struktur gunung digambarkan sebagai berikut:
Pada bagian benua yang lebih tebal, seperti pada jajaran pegunungan, kerak bumi akan
terbenam lebih dalam ke dalam lapisan magma.
Dalam sebuah ayat, peran gunung seperti ini diungkapkan melalui sebuah perumpamaan
sebagai “pasak”:
“Bukankah Kami telah menjadikan bumi itu sebagai hamparan?, dan gunung-gunung sebagai pasak?” (Al Qur’an, 78:6-7)
Dengan kata lain, gunung-gunung menggenggam lempengan-lempengan kerak bumi dengan memanjang ke atas dan ke bawah permukaan bumi pada titik-titik pertemuan lempengan-lempengan ini. Dengan cara ini, mereka memancangkan kerak bumi dan mencegahnya dari terombang-ambing di atas lapisan magma atau di antara lempengan-lempengannya.
Singkatnya, kita dapat menyamakan gunung dengan paku yang menjadikan lembaran-lembaran kayu tetap menyatu. Fungsi pemancangan dari gunung dijelaskan dalam tulisan ilmiah dengan istilah “isostasi”.
Isostasi bermakna sebagai berikut:
Isostasi: kesetimbangan dalam kerak bumi yang terjaga oleh aliran materi bebatuan di bawah permukaan akibat tekanan gravitasi. Peran penting gunung yang ditemukan oleh ilmu geologi modern dan penelitian gempa, telah dinyatakan dalam Al Qur’an berabad-abad lampau sebagai suatu bukti Hikmah Maha Agung dalam ciptaan Allah.
“Dan telah Kami jadikan di bumi ini gunung-gunung yang kokoh supaya bumi itu (tidak)
goncang bersama mereka…” (Al Qur’an, 21:31)

Air gUnung kEndil

AIR KEHIDUPAN GUNUNG KENDIL

Kontur tanah yang berbukit-bukit dengan batuan keras, kering dan tandus menjadi pandangan khas kondisi wilayah Kabupaten Gunungkidul.  Kondisi wilayah yang demikian menjadikan air menjadi barang yang sangat berharga bagi masyarakat Gunungkidul.  Karena memang sangat sulit mendapatkan air, apalagi di daerah-daerah pengunungan.  Menjadi sebuah keajaiban dari sang pencipta bila dari tanah berbatu itu muncul sumber air.
Tetapi, keajaiban itu terjadi di sebuah perbukitan tandus yang bernama Gunung Kendil, tepatnya dua ratus meter ke sebelah timur Kecamatan Ponjong.  Dari atas bukit dari dalam  batu di tengah hutan jati muncul sumber air yang selain dapat untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari, konon juga memiliki tuah untuk kesembuhan berbagai penyakit.
Dari cerita-cerita masyarakat sekitar, Gunung Kendil dikenal sebagai tempat yang wingit dan angker.  Gunung yang bersebelahan dengan Gunung tengah itu dikenal sebagai kerajaan makhluk halus, dan banyk dihui oleh binatang-binatang berbisa, seperti ular, kalajengking, ketonggeng, dll.
Ada juga cerita-cerita lain yang menyatakan, bahwa di hutan dikaki Gunung Kendil pernah menjadi tempat ‘bertirakat’ memohon ‘penyuwunan’ bagi masyarakat yang memiliki keinginan-keinginan dalam kehidupannya.  Ada yang ingin memiliki ilmu kanuragan, mohon keselamatan, mohon sukses dalam usaha dan keinginan-keinginan lainnya.
Cerita lain juga menyebutkan, bahwa Gunung Kendil juga menjadi tempat pertemuannya para wali dalam menyebarkan agama Islam.  Maka tidak mengherankan apabila saat dilakukan pencarian air ditemukan apabila saat dilakukan pencarian air ditemukan semacam bekas saluran air sebesar pipa air ukuran ½ dim yang konon dipakai untuk wudhu.
Banyak misteri yang tersimpan di ‘keangkeran’ Gunung Kendil.  Konon nama Gunung Kendil juga memiliki arti yang sulit untuk dipecahkan oleh masyarakat sekitar.  Nama Gunung Kendil sebenarnya memiliki arti yang mungkin bagi yang dapat membaca makna misteri dibalik nama Gunung Kendil dapat menjadi semacam petunjuk untuk mendapatkan sesuatu yang berharga dari Gunung Kendil.
Masyarakat sekitar mengatakan, nama Gunung Kendil itu, selain memang gunung yang tidak begitu tinggi dan berada di tengah-tengah masyarakat itu bentuknya menyerupai sebuah kendil.  Namun dibalik itu semua muncul juga cerita, bahwa dibawah atau didalam gunung tersebut ada kendil yang berisi emas.  Banyak masyarakat yang ‘di-impeni’ ketika akan mengambil kendil yang berisi emas dari dalam gunung itu selalu tidak berhasil.  Ketika sudah terpegang tangan, tiba-tiba saja kendil itu lepas (merucut).
Misteri tersebut terus menyelimuti masyarakat sekitar Ponjong sampai pada akhirnya sekitar tahun 2006-2007 sesepuh masyarakat Ponjong yang bernama Sutrisno Mayaretno yang dikenal dengan Eyang Maya menemukan sumber air, yang konon air tersebut memiliki ‘daya’ atau kekuatan untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Bahkan hingga kini banyak wisatawan yang berkunjung dengan berbagai motivasi antara lain ingin mendapatkan kesembuhan dari sakit yang dideritanya, rekreasi dengan keluarga, mengaji/belajar ilmu agama bahkan banyak yang penasaran dengan tuah airnya yang memang setelah diuji laboraturium mempunyai kandungan oksigen yang tinggi, sehingga kemasan yang baikpun telah dibuat dengan nama AIR DOA atau ARDO.
Dalam hadits yang menceritakan kisah Dhaman bin Tsa’labah masuk Islam [1] disebutkan bahwa di antara manfaatnya adalah:
1. Salju turun di puncaknya yang kemudian menghasilkan air minuman bagi manusia setelah melalui proses. Salju itu sengaja dikumpulkan di puncak gunung agar mencair sedikit demi sedikit lalu mengalirlah dari situ air yang deras, sungai-sungai dan lembah-lembah. Sehingga menumbuhkan berbagai jenis tanaman, buah-buahan dan obat-obatan di saluran-saluran air, jurang-jurang dan lembah. Hal semacam itu tidak mungkin terjadi di tanah datar atau padang pasir. Kalaulah bukan karena gunung tentunya salju itu akan langsung turun ke permukaan bumi dan akan langsung mencair sehingga sekaligus maka akan menyebabkan banjir yang dapat merusak apa saja yang dilaluinya. Akibatnya manusia akan mengalami kerugian besar yang tidak mungkin tertutupi dan tidak mungkin tertolak.

Awass ada Gunung bituuuuuu ..!!!!!!!!

  
Gunung meletus, terjadi akibat endapan magma di dalam perut bumi yang didorong keluar oleh gas yang bertekanan tinggi.  Dari letusan-letusan seperti inilah gunung berapi terbentuk.  Letusannya yang membawa abu dan batu menyembur dengan keras sejauh radius 18 km atau lebih, sedang lavanya bisa  membanjiri daerah sejauh radius 90 km.  Letusan gunung berapi bisa menimbulkan korban jiwa dan harta benda yang besar sampai ribuan kilometer jauhnya dan bahkan bias mempengaruhi putaran iklim di bumi ini.  Hasil letusan gunung berapi (sumber:MPBI)
  • gas vulkanik
  • Lava dan aliran pasir serta batu panas
  • Lahar
  • Tanah longsor
  • Gempa bumi
  • Abu letusan
  • Awan panas (Piroklastik)


Awan panas bisa berupa awan panas aliran, awan panas hembusan dan awan panas jatuhan.  Awan panas aliran adalah awan dari material letusan besar yang panas, mengalir Turun dan akhirnya mengendap di dalam dan disekitar sungai dari lembah.  Awan panas hembusan adalah awan dari material letusan kecil yang panas, dihembuskan angin dengan kecepatan mencapai 90 km/jam.  Awan panas jatuhan adalah awan dari material letusan panas besar dan kecil yang dilontarkan ke atas oleh kekuatan letusan yang besar. Material berukuran besar akan jatuh di sekitar puncak sedangkan yang halus akan jatuh mencapai puluhan, ratusan bahkan ribuan km dari puncak karena pengaruh hembusan angin.  Awan panas bisa mengakibatkan luka bakar pada bagian tubuh  yang terbuka seperti kepala, lengan, leher atau kaki dan juga menyebabkan sesak sampai tidak bernafas.   
Abu letusan gunung berapi adalah material yang sangat halus.  Karena hembusan angin dampaknya bisa dirasakan ratusan kilometer jauhnya. Dampak abu letusan 
Permasalahan pernafasan, kesulitan penglihatan, pencemaran sumber air bersih, menyebabkan badai listrik, mengganggu kerja mesin dan kendaraan bermotor, merusak atap, merusak ladang, merusak infrastruktur. Persiapan menghadapi Letusan gunung Berapi
  • mengenali daerah setempat dalam menentukan tempat yang aman untuk mengungsi
  • membuat perencanaan penanganan bencana
  • mempersiapkan pengungsian jika diperlukan
  • mempersiapkan kebutuhan dasar (pangan, pakaian alat perlindungan)
Jika terjadi Letusan gunung Berapi 
  • hindari daerah rawan bencana seperti lereng gunung, lembah dan daerah aliran lahar
  • Di tempat terbuka, lindungi diri dari abu letusan dan awan panas
  • Persiapkan diri untuk kemungkinan bencana susulan
  • Kenakan pakaian yang bisa melindungi tubuh, seperti baju lengan panjang, celana panjang, topi dan lainnya
  • Gunakan pelindung mata seperti kacamata renang atau lainnya
  • Jangan memakai lensa kontak
  • Pakai masker atau kain menutupi mulut dan hidung
  • Saat turunnya awan panas usahakan untuk menutup wajah dengan kedua belah tangan.
Setelah terjadinya Letusan Gunung Berapi
  • jauhi wilayah yang terkena hujan abu
  • Bersihkan atap dari timbunan Abu, karena beratnya bisa merusak ataun meruntuhkan atap bangunan
  • Hindari mengendarai mobil di daerah yang terkena hujan abu sebab bisa merusak mesin motor, rem, persneling hingga pengapian.

About guNung,,,,

Tentang Gunung dan Bumi

Senin,25 Oct 2010
By sekawan

Anggapan lama pernah ada pada abad-abad yang lampau bahwa bumi adalah sesuatu yang rigid atau kaku sementara benua-benua berada pada kedudukannya yang tetap tidak perpindah-pindah.
An-Nahl 16:15
"Dan Dia menancapkan gunung-gunung di bumi supaya bumi itu tidak goncang bersama kamu, (dan Dia menciptakan) sungai-sungai dan jalan-jalan agar kamu mendapat petunjuk."
An-Naml 27:88
"Dan kamu lihat gunung-gunung itu, kamu sangka dia tetap di tempatnya, padahal ia berjalan sebagai jalannya awan. (Begitulah) perbuatan Allah yang membuat dengan kokoh tiap-tiap sesuatu; sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan."
    Tentang GunungSetelah ditemukannya benua Amerika dan dilakukan pemetaan pantai di Amerika dan Eropa ternyata terdapat kesesuaian morfologi dari pantai-pantai yang dipisahkan oleh Samudera Atlantik. Hal ini menjadi titik tolak dari konsep-konsep yang menerangkan bahwa benua-benua tidak tetap akan tetapi selalu bergerak.
Mekanisme penyebab terpecahnya benua ini bisa diterangkan oleh Teori Tektonik Lempeng sebagai berikut : 1. Penyebab dari pergerakan benua-benua dimulai oleh adanya arus konveksi (convection current) dari mantle (lapisan di bawah kulit bumi yang berupa lelehan). Arah arus ini tidak teratur, bisa dibayangkan seperti pergerakan udara/awan atau pergerakan dari air yang direbus. Terjadinya arus konveksi terutama disebabkan oleh aktivitas radioaktif yang nimbulkan panas.
2. Dalam kondisi tertentu dua arah arus yang saling bertemu bisa menghasilkan arus interferensi yang arahnya ke atas. Arus interferensi ini akan menembus kulit bumi yang berada di atasnya.
3. Kerak (kulit) samudera yang baru, terbentuk di pematang-pematang ini karena aliran material dari mantle.
4. Keberadaan busur kepulauan dan juga busur gunung api serta palung Samudera yang memanjang di tepi-tepi benua.

Minggu, 17 Oktober 2010

Gunung terindah di Legok

  Gunung ini gunung terindah di Legok , hampir tiap hari kami bercanda tawa di gunung terindah ini .Saking indah dan nyamannya kami lupa waktu, tapi gak nyampe lupa shalat loch ...........!!
Kami bukan cuma main disana,kami juga suka ziarah ke makam kakek nenek guru kami.Kami suka membersihkan makam mereka dan ngaji pula,yaa 123 ayat ..OmZzzz
  Eh tau gak???    kami punya memori loch.... dibatang pohon nangka !! sekarang juga masih ada, kalou tertarik pengen liat mah ..!!! DATANG AZA ke LEGOK belong gunung terindah.........
                                                                                                  _GUNUNG KUPA_